KEGIATAN 2024

Kegiatan Sub PIN Polio Puskesmas Mantingan

Kegiatan SUP PIN Polio Tahun 2024 dilakukan 2 kali Putaran. Pemberian tambahan imunisasi polio ini tanpa memandang status imunisasi sebelumnya.

πŸ‘‰ Bertujuan
1. Mengurangi resiko penularan virus Polio yang datang dari negara lain.
2. Memastikan tingkat kekebalan masyarakat terhadap penyakit Polio cukup tinggi.
3. Memberikan perlindungan secara optimal dan merata pada balita terhadap kemungkinan munculnya kasus Polio.

Ingat ! Polio Tidak dapat diobati, hanya dapat dicegah dengan IMUNISASI POLIO.

Mari bersama kita lindungi anak-anak kita dari Polio dengan berpartisipasi aktif pada pelaksanaan Sub PIN Polio ini..

Kegiatan Gerakan AKSI BERGIZI di Sekolah

Kegiatan Aksi Bergizi di Selolah oleh Puskesmas Mantingan dilakukan di 5 Sekolah yaitu, SMPN 1 Mantingan, MAN 3 Ngawi, SMK Muhammadiyah 2 Ngawi dan MTs dan ULYA Ponpok Pesantren Mitahul Jannah.

kegiatan ini meliputi kegiatan :

  1. Aktifitas Fisik Bersama dengan melakukan senam bersama
  2. Makan bersama dengan Gizi Seimbang
  3. Minum Tablet Tambah Darah bersama dan
  4. Edukasi Kesehatan

“KEGIATAN BULAN TIMBANG DAN PEMBERIAN VITAMIN A”

Vitamin A adalah nutrisi penting yang berperan dalam berbagai fungsi tubuh, termasuk penglihatan, sistem kekebalan tubuh, dan pertumbuhan sel. Vitamin A juga dikenal sebagai retinol, tersedia dalam berbagai bentuk. seperti retinol (vitain A siap pakai) dan beta-karoten (prekusor vitamin A yang ditemukan pada tumbuhan)

Vitamin A sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi. Pemberian vitamin A secara rutin, terutama melalui suplementasi di bulan Februari dan Agustus (bulan vitamin A), dapat membantu mencegah berbagai masalah kesehatan dan mendukung fungsi organ tubuh bayi. 

Manfaat Vitamin A untuk Bayi:

  • Mendukung pertumbuhan tulang:Vitamin A berperan dalam pembentukan dan pemeliharaan tulang yang sehat pada bayi. 
  • Membantu fungsi organ:Vitamin A penting untuk fungsi berbagai organ tubuh, termasuk mata, kulit, dan sistem kekebalan tubuh. 
  • Menjaga kesehatan penglihatan:Vitamin A berperan penting dalam menjaga kesehatan mata dan mencegah masalah penglihatan pada bayi. 
  • Memperkuat sistem kekebalan tubuh:Vitamin A membantu meningkatkan kekebalan tubuh bayi dan melindunginya dari berbagai infeksi. 
  • Mencegah penyakit:Pemberian vitamin A dapat membantu mencegah penyakit seperti campak dan diare pada bayi. 

Pemberian Vitamin A pada Bayi: 

  • Suplementasi:Vitamin A diberikan dalam bentuk kapsul, biasanya kapsul biru (100.000 IU) untuk bayi usia 6-11 bulan dan kapsul merah (200.000 IU) untuk anak usia 12-59 bulan. 
  • Bulan Vitamin A:Di Indonesia, pemberian vitamin A secara rutin dilakukan pada bulan Februari dan Agustus di posyandu atau fasilitas kesehatan lainnya. 
  • Sumber Alami:Selain suplementasi, vitamin A juga dapat diperoleh dari makanan seperti hati sapi, susu, produk olahan susu, telur, bayam, wortel, minyak ikan, dan buah-buahan seperti mangga. 

Pentingnya pemberian vitamin A secara rutin pada bayi tidak boleh diabaikan. Pastikan bayi Anda mendapatkan asupan vitamin A yang cukup untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangannya yang optima

“PEMANTAUAN KESEHATAN TERHADAP PETUGAS PEMUNGUTAN SUARA”

Kegiatan pemantauan kesehatan terhadap petugas pemunutan suara di TPS wilayah kerja Puskesmas Mantingan. kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kondisi kesehatan petugas TPS agar bisa menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik dan tetap memperhatikan aspek kesehatan sehingga tidak terjadi hal-hal buruk terkait dengan kesehatan dalam pelaksanaan tugasnya.

“Kegiatan Pemberian Vaksin Hepatitis B untuk Petugas Puskesmas”

Tenaga medis dan tenaga kesehatan merupakan kelompok yang paling berisiko terpapar virus Hepatitis B. Data Kementerian Kesehatan menunjukkan, prevalensi Hepatitis B pada named dan nakes di Indonesia saat ini sebesar 4,7%. Sedangkan proporsi nakes yang memiliki antibodi anti-HBs+ sebesar 36,7%.

Sebagai bentuk komitmen pemerintah untuk melindungi tenaga medis dan tenaga kesehatan dari penularan hepatitis B, juga sebagai upaya percepatan eliminasi hepatitis B pada tahun 2030.

Vaksin hepatitis B untuk tenaga kesehatan adalahΒ program penting untuk melindungi petugas kesehatan dari penularan hepatitis B, yang dapat terjadi melalui kontak dengan darah atau cairan tubuh pasien.Β Vaksinasi ini umumnya diberikan dalam tiga dosis dan merupakan bagian dari upaya pencegahan penyakit yang lebih luas.Β 

Berikut beberapa poin penting terkait vaksin hepatitis B untuk tenaga kesehatan:

  • Pentingnya Vaksinasi:Hepatitis B adalah penyakit serius yang dapat menyebabkan kerusakan hati dan kanker hati.Β Tenaga kesehatan berisiko tinggi terpapar virus ini melalui kontak dengan darah atau cairan tubuh pasien.Β 
  • Program Pemerintah:Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Kesehatan, menyediakan vaksin hepatitis B gratis untuk tenaga kesehatan dan medis sebagai bagian dari upaya percepatan eliminasi hepatitis B.Β 
  • Jadwal Vaksinasi:Vaksin hepatitis B diberikan dalam tiga dosis.Β Dosis pertama diberikan pada bulan ke-0, dosis kedua diberikan 1 bulan setelah dosis pertama, dan dosis ketiga diberikan 5 bulan setelah dosis kedua.Β 
  • Lokasi Vaksinasi:Vaksinasi dapat dilakukan di fasilitas kesehatan seperti rumah sakit, puskesmas, klinik, atau praktik dokter yang menyediakan layanan vaksinasi.Β 
  • Pemeriksaan Antibodi:Setelah vaksinasi, disarankan untuk melakukan pemeriksaan titer antibodi (Anti HBs) 1-3 bulan setelah dosis terakhir untuk memastikan tingkat kekebalan tubuh terhadap hepatitis B.Β 
  • Manfaat Vaksinasi:Vaksinasi hepatitis B memberikan perlindungan terhadap infeksi hepatitis B, mencegah komplikasi jangka panjang seperti penyakit hati kronis dan kanker hati, serta melindungi orang lain dari penularan.Β